Kesehatan Lutut dan Kaki Kenali Penyebab Nyeri dan Cara Mencegahnya

foto / unsplash.com/ Clay LeConey

Sekilas.co – Nyeri lutut dan kaki menjadi keluhan umum di masyarakat, terutama pada usia produktif dan lansia. Kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari hari, mulai dari berjalan hingga olahraga ringan. Para pakar kesehatan menekankan pentingnya memahami penyebab nyeri agar bisa ditangani secara tepat.

Salah satu penyebab utama nyeri lutut adalah osteoarthritis, yaitu kerusakan tulang rawan akibat penuaan atau penggunaan berlebihan. Kondisi ini membuat lutut terasa kaku, nyeri saat digerakkan, dan kadang muncul pembengkakan. “Osteoarthritis sering muncul pada orang yang memiliki riwayat cedera lutut atau obesitas,” ujar dokter ortopedi.

Baca juga:

Selain itu, cedera ligamen atau otot juga sering menjadi pemicu masalah lutut. Aktivitas olahraga ekstrem atau gerakan yang salah bisa menyebabkan ligamen robek atau tendon teriritasi, yang menimbulkan rasa sakit dan keterbatasan gerak. Penanganan yang terlambat berisiko memperburuk kondisi.

Gangguan pada kaki, seperti plantar fasciitis atau radang pada jaringan penopang telapak kaki, juga kerap menimbulkan nyeri. Penggunaan sepatu yang tidak sesuai atau berdiri terlalu lama dapat memicu kondisi ini. Nyeri biasanya terasa di tumit atau sepanjang telapak kaki saat berjalan.

Faktor berat badan berlebih menjadi pemicu tambahan. Tekanan yang diberikan pada lutut dan kaki meningkat seiring bertambahnya beban tubuh, sehingga risiko nyeri dan cedera juga meningkat. Dokter menyarankan menjaga berat badan ideal untuk mengurangi tekanan pada sendi.

Gaya hidup sedentari atau kurang bergerak juga berdampak pada kesehatan lutut dan kaki. Otot dan sendi yang lemah lebih rentan terhadap cedera, sehingga olahraga ringan dan rutin seperti berjalan kaki atau berenang sangat dianjurkan untuk menjaga kekuatan otot penopang.

Penting juga memperhatikan nutrisi, terutama asupan kalsium dan vitamin D yang mendukung kesehatan tulang. Diet seimbang dapat memperkuat tulang dan sendi, sekaligus mencegah pengeroposan yang memicu nyeri lutut.

Kesadaran dan pencegahan menjadi kunci menjaga kesehatan lutut dan kaki. Dengan memahami penyebab nyeri dan menerapkan pola hidup sehat, masyarakat bisa mengurangi risiko cedera, tetap aktif, dan menjaga kualitas hidup sehari-hari.

Artikel Terkait