Kesehatan Leher Pentingnya Perawatan untuk Cegah Masalah Serius

unsplash.com/Sasun Bughdaryan

Sekilas.co –

Leher merupakan bagian tubuh yang sering diabaikan dalam perawatan kesehatan sehari-hari. Padahal, leher memiliki fungsi penting sebagai penopang kepala sekaligus jalur vital bagi saraf, pembuluh darah, hingga saluran pernapasan. Menurut sejumlah ahli kesehatan, keluhan pada leher bisa menjadi tanda awal dari masalah serius, mulai dari cedera otot hingga gangguan saraf.

Baca juga:

Salah satu masalah yang paling sering dialami masyarakat adalah nyeri leher atau neck pain. Kondisi ini biasanya muncul akibat postur tubuh yang buruk, misalnya terlalu lama menunduk saat menggunakan gawai atau komputer. Jika dibiarkan, nyeri leher dapat menjalar ke bahu bahkan punggung atas, sehingga mengganggu aktivitas sehari hari.

Selain nyeri otot, leher juga rentan terhadap masalah tulang belakang, seperti hernia nukleus pulposus (HNP) atau yang lebih dikenal dengan saraf terjepit. Kondisi ini terjadi ketika bantalan tulang leher bergeser dan menekan saraf di sekitarnya. Gejalanya bisa berupa kesemutan, rasa kebas, hingga kelemahan pada tangan.

Kebiasaan sehari hari ternyata sangat berpengaruh terhadap kesehatan leher. Posisi tidur yang salah, mengangkat beban berat tanpa teknik yang benar, serta kurangnya olahraga peregangan menjadi faktor risiko yang sering ditemui. Dokter spesialis saraf menyarankan masyarakat untuk rutin melakukan peregangan leher minimal 5 10 menit setiap hari.

Di era digital, istilah tech neck atau leher gawai semakin populer. Kondisi ini merujuk pada ketegangan otot akibat terlalu sering menunduk saat melihat ponsel. Data dari sejumlah penelitian menunjukkan, anak muda dan pekerja kantoran menjadi kelompok yang paling rentan mengalami masalah ini. Pencegahannya sederhana, yaitu menjaga posisi layar sejajar dengan mata dan mengatur waktu istirahat dari gawai.

Selain faktor gaya hidup, leher juga bisa menjadi lokasi gejala penyakit tertentu, seperti pembesaran kelenjar tiroid, infeksi, hingga tumor. Benjolan pada leher yang tidak kunjung hilang sebaiknya segera diperiksakan ke dokter untuk memastikan penyebabnya. Deteksi dini sangat penting agar penanganan bisa dilakukan lebih cepat dan efektif.

Pencegahan tetap menjadi langkah terbaik untuk menjaga kesehatan leher. Menjaga postur tubuh tegak, rutin berolahraga, memperbanyak konsumsi makanan bergizi, serta menjaga berat badan ideal merupakan upaya sederhana namun efektif. Air putih juga berperan penting dalam menjaga elastisitas jaringan otot dan sendi leher.

Kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan leher perlu ditingkatkan. Pasalnya, keluhan ringan yang sering dianggap sepele dapat berkembang menjadi masalah serius jika diabaikan. Dengan perawatan yang tepat dan gaya hidup sehat, kesehatan leher dapat terjaga, sehingga kualitas hidup pun ikut meningkat.

Artikel Terkait